7 Fakta Unik Venesia: Kota Terapung Penuh Sejarah dan Pesona Abadi

Fakta Unik Venesia: Kota Terapung Penuh Sejarah dan Pesona Abadi

Terletak di Italia utara, Venesia (atau Venezia dalam bahasa Italia) adalah salah satu kota paling menawan dan bersejarah di dunia. Namanya diambil dari suku Veneti yang mendiami kawasan ini sekitar 3000 tahun yang lalu.

Nggak hanya terkenal karena arsitekturnya yang cantik dan kanal-kanalnya yang romantis, Venesia juga punya sejarah panjang sebagai republik maritim kuat yang pernah mendominasi perdagangan Eropa.

Saat ini, Venesia masih menjadi pelabuhan utama Italia utara, dan tentu saja, salah satu destinasi wisata paling ikonik di dunia. Penasaran apa saja fakta menarik tentang kota terapung ini? Yuk, lanjut baca!

1. Lahir dari Kekacauan Setelah Runtuhnya Kekaisaran Romawi Barat

Awal berdirinya Venesia cukup dramatis. Setelah Kekaisaran Romawi Barat runtuh, suku Lombardia menyerang wilayah Italia utara sekitar tahun 568 M. Akibatnya, penduduk daratan melarikan diri ke pulau-pulau laguna di Laut Adriatik.

Di situlah awal mula Venesia terbentuk. Penduduk mulai membangun komunitas kecil di atas air, dan pada tahun 641, pemerintahan lokal mulai terbentuk di bawah pemimpin yang disebut Doge.

Unik banget kan, kota ini lahir karena kepepet tapi malah jadi legenda!

2. Kota yang Benar-Benar Mengapung

Julukan “Kota Terapung” bukan sekadar metafora. Venesia dibangun di atas 118 pulau kecil yang dihubungkan oleh 400 jembatan dan ratusan kanal.

Baca Juga:  7 Fakta Menarik Skopje: Ibu Kota Penuh Sejarah di Jantung Makedonia Utara

Karena tanah di laguna tidak stabil, penduduknya menggunakan tiang kayu pohon alder yang ditancapkan ke dasar laguna sebagai fondasi bangunan.

Hebatnya, kayu-kayu itu nggak membusuk karena terendam air tanpa oksigen, dan fondasinya telah menopang kota ini selama lebih dari 1000 tahun. Luar biasa banget, ya?

3. Kota dengan Ratusan Kanal dan Tanpa Mobil

Kamu nggak akan menemukan mobil di jalanan Venesia – karena nggak ada jalanan biasa! Seluruh kota menggunakan kanal-kanal sebagai jalur transportasi utama. Di atas kanal, kamu bisa menemukan:

  • Gondola (perahu tradisional khas Venesia)
  • Taksi air
  • Vaporetto (bus air)

Kota ini memiliki lebih dari 200 kanal, dan semua transportasi dilakukan lewat air.

Satu-satunya tempat yang bisa kamu jangkau dengan kereta api adalah Stasiun Venezia Santa Lucia, yang langsung terhubung dengan bagian utama kota.

4. Banjir? Itu Hal Biasa di Venesia!

Fakta Unik Venesia: Banjir? Itu Hal Biasa di Venesia!

Fenomena banjir di Venesia disebut acqua alta (bahasa Italia untuk “air tinggi”). Biasanya terjadi sekitar 4 kali dalam setahun, terutama saat musim gugur dan musim dingin.

Banjir terparah terjadi pada tahun 1966, dengan air naik hingga 6 kaki!

Piazza San Marco, alun-alun paling terkenal di Venesia, adalah area yang paling sering terendam karena berada di ketinggian paling rendah dari permukaan laut.

5. Punya Pulau Pertanian Bernama Sant Erasmo

Siapa bilang Venesia cuma punya kanal dan bangunan cantik? Kota ini juga punya pulau pertanian bernama Sant Erasmo, yang dikenal sebagai “kebun sayur” Venesia. Di sini ditanam:

  • Sayur mayur segar
  • Buah-buahan
  • Anggur untuk prosecco (anggur putih bersoda khas Italia)

Pulau ini juga sering jadi tempat warga lokal berjemur dan berperahu santai. Wisatawan pun bisa mampir ke sini buat merasakan sisi alami Venesia yang lebih tenang.

Baca Juga:  10 Fakta Menarik Lyon, Kota Gastronomi yang Menajdi Situs Warisan Dunia UNESCO

6. Ada Pasar Ikan yang Telah Ada Sejak Abad ke-11

Mercato di Rialto, alias Pasar Ikan Rialto, adalah pusat perniagaan tertua di Venesia dan masih aktif hingga kini!

Pasar ini berdiri sejak tahun 1097, dan penjualan ikan secara resmi dimulai pada 1227 di bawah pengawasan Giustizia Vecchia (badan keamanan pangan zaman dulu).

Setiap pagi, pasar ini ramai dengan penjual ikan segar dari Laut Adriatik, lengkap dengan sayuran, keju, dan buah-buahan.

Gak heran kalau UNESCO mengakui Pasar Ikan Rialto sebagai bagian dari Situs Warisan Dunia.

7. Pariwisata Jadi Tulang Punggung Ekonomi Kota

Sejak abad ke-18, Venesia telah menjadi tujuan utama wisatawan elite Eropa. Hotel mewah seperti Danieli, kafe legendaris seperti Caffè Florian, dan toko-toko suvenir berjajar dari stasiun hingga San Marco.

Kini, pemerintah kota pun aktif mempromosikan pariwisata budaya lewat:

  • Festival Karnaval Venesia setiap Februari
  • Biennale (acara seni bergengsi)
  • Venice Film Festival (salah satu festival film tertua di dunia)

Salah satu lokasi paling populer tentu saja Piazza San Marco, pusat keramaian kota yang dikelilingi toko, kafe, dan bangunan bersejarah.

Venesia bukan sekadar destinasi romantis dengan gondola dan kanal cantik. Di balik keindahannya, kota ini menyimpan sejarah panjang, teknik konstruksi luar biasa, dan budaya yang hidup hingga kini.

Dari kejayaan sebagai republik maritim hingga menjadi salah satu kota wisata paling terkenal di dunia, Venesia adalah simbol peradaban yang dibangun dari keberanian dan kecerdasan manusia dalam mengatasi alam.

Kalau kamu punya rencana ke Italia, Venesia wajib masuk bucket list-mu. Dan jangan lupa, meski kota ini selalu ramai oleh turis, tetaplah hormati budaya lokal dan jaga keasrian Kota Terapung ini ya!

Baca Juga:  8 Fakta Unik Giethoorn, Desa Menawan di Belanda yang Tidak Memiliki Jalan Raya

FAQ Tentang Venesia

Q: Kenapa Venesia disebut kota terapung?
A: Karena dibangun di atas 118 pulau kecil dan kanal, seolah mengapung di atas air.

Q: Apakah Venesia selalu kebanjiran?
A: Tidak selalu, tapi acqua alta (banjir pasang) memang terjadi beberapa kali dalam setahun.

Q: Bagaimana cara transportasi di Venesia?
A: Warga dan turis menggunakan gondola, taksi air, atau vaporetto (bus air) untuk berpindah antar tempat.

Share it:

Related Articles