6 Fakta Unik Bunga Mawar, Spesies Tanaman yang Mampu Bertahan Selama Berabad-abad

Fakta Unik Bunga Mawar, Spesies Tanaman yang Mampu Bertahan Selama Berabad-abad
Foto: Light Field Studios/Envato Elements

Temukan berbagai fakta unik tentang bunga mawar, spesies tanaman yang telah mampu bertahan dan berkembang selama berabad-abad dengan keindahannya yang abadi.

Bunga mawar, dengan keindahannya yang tak lekang oleh waktu, telah menjadi simbol cinta dan keanggunan selama berabad-abad. Tidak hanya memiliki keindahan yang mempesona, tetapi juga menyimpan banyak rahasia unik yang jarang diketahui.

Dalam artikel ini, kita akan mengeksplorasi 6 fakta unik tentang bunga mawar yang membuktikan bahwa tanaman ini memiliki kekuatan untuk bertahan dan berkembang sepanjang zaman.

Fakta Menarik tentang Bunga Mawar: Keindahan yang Abadi dan Bersejarah

Fakta Menarik tentang Bunga Mawar
Foto: Studio Peace/Envato Elements

1. Mawar: Bunga Tertua di Dunia

Mawar bukanlah tanaman yang baru dikenal manusia; sebaliknya, bunga ini merupakan salah satu tanaman tertua yang diketahui dalam sejarah.

Para arkeolog telah menemukan fosil mawar yang diperkirakan berusia sekitar 35 juta tahun, menunjukkan bahwa mawar telah tumbuh di Bumi jauh sebelum manusia muncul.

Menurut Guinness Book of World Records, bunga mawar adalah spesies tanaman tertua yang dibudidayakan dan digunakan sebagai hiasan.

Dokumentasi dari 50 Masehi menunjukkan bahwa orang Romawi kuno sudah menanam bunga mawar di perkebunan luas dan rumah kaca lokal untuk memastikan pasokan bunga ini sepanjang tahun.

Orang Romawi kuno sangat menghargai keindahan bunga mawar. Mereka menggunakan mawar untuk berbagai tujuan, termasuk menghias bangunan, furnitur, dan sebagai dekorasi karpet berjalan. Bahkan, mawar juga digunakan dalam berbagai upacara dan acara penting.

Bukti lain menunjukkan bahwa 5.000 tahun yang lalu, masyarakat di Tiongkok dan Jepang telah membuat taman-taman mawar, meskipun tujuan pembuatan taman tersebut masih menjadi misteri hingga kini.

2. Kemampuan Mawar untuk Bertahan Lama

Selain menjadi bunga tertua, mawar juga dikenal karena kemampuannya untuk hidup sangat lama. Salah satu contoh yang paling terkenal adalah mawar yang tumbuh di dinding Katedral Hildesheim di Jerman.

Mawar ini diperkirakan telah tumbuh di sana selama lebih dari 1.000 tahun. Menurut legenda, rumpun mawar ini melambangkan kemakmuran kota Hildesheim.

Menariknya, pada tahun 1945, ketika katedral tersebut dihancurkan oleh pengeboman sekutu, semak-semak mawar tetap hidup. Akarnya yang berada di bawah puing-puing tetap utuh dan segera tumbuh kembali, menunjukkan ketahanan yang luar biasa dari tanaman ini.

3. Bunga Mawar Dapat Dimakan

Bunga Mawar Dapat Dimakan
Foto: Marg Johnson VA/Envato Elements

Tidak banyak yang tahu bahwa bunga mawar juga bisa dimakan. Faktanya, mawar telah digunakan sebagai makanan dan obat-obatan selama ribuan tahun. Mawar diklasifikasikan sebagai “herbal” dan karena itu diakui sebagai tanaman yang bermanfaat.

Kelopak mawar dapat dimakan, dan air mawar yang dibuat dari perendaman kelopak dalam air sering ditambahkan ke jeli atau selai. Dalam masakan India dan Tionghoa, air mawar digunakan sebagai bahan tambahan rasa, memberikan aroma dan cita rasa yang khas pada hidangan.

Namun, ada hal penting yang perlu diperhatikan jika Anda ingin menggunakan mawar sebagai bahan makanan. Pastikan bunga mawar yang digunakan bebas dari bahan kimia. Mawar yang disemprot dengan pestisida atau bahan kimia lainnya tidak aman untuk dikonsumsi.

Oleh karena itu, menanam mawar sendiri di rumah adalah cara terbaik untuk memastikan bahwa bunga tersebut bebas dari zat berbahaya.

4. Beberapa Varietas Mawar Mengandung Vitamin C

Selain sebagai bahan makanan, beberapa varietas mawar juga memiliki kandungan nutrisi yang bermanfaat. Buah mawar, yang dikenal sebagai “pinggul mawar,” memiliki bentuk seperti berry dan bisa berwarna oranye, merah, ungu tua, bahkan hitam.

Pinggul mawar ini dikemas dengan vitamin C, membuatnya menjadi sumber nutrisi yang berharga. Buah ini dapat dikeringkan dan digunakan untuk membuat teh, yang dikenal memiliki manfaat kesehatan, terutama dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Karena kandungan vitamin C yang tinggi, pinggul mawar sering digunakan dalam pembuatan selai dan jeli.

Bahkan, beberapa produk suplemen makanan dan obat-obatan juga menggunakan ekstrak pinggul mawar sebagai salah satu bahan utamanya, menunjukkan bahwa mawar memiliki lebih banyak manfaat selain keindahannya.

5. Warna Mawar dan Maknanya yang Berbeda

Warna Mawar dan Maknanya yang Berbeda
Foto: Didesign/Envato Elements

Mawar dikenal sebagai simbol cinta, namun ternyata setiap warna mawar memiliki makna yang berbeda.

Dalam berbagai budaya, makna ini juga dapat berbeda-beda, sehingga memberikan dimensi tambahan pada bahasa bunga yang kaya. Berikut adalah makna dari beberapa warna mawar yang umum:

  • Mawar Merah: Melambangkan cinta dan romantisme. Mawar merah sering digunakan dalam berbagai kesempatan romantis seperti Hari Valentine dan pernikahan.
  • Mawar Putih: Simbol kemurnian, ketulusan, dan spiritualitas. Mawar putih kerap dijadikan simbol penghormatan dan kenangan dalam acara pernikahan atau pemakaman.
  • Mawar Pink: Mewakili keanggunan dan kebahagiaan. Mawar pink sering diberikan sebagai tanda terima kasih atau apresiasi.
  • Mawar Kuning: Melambangkan persahabatan dan keceriaan. Mawar kuning adalah pilihan yang tepat untuk diberikan kepada teman atau dalam perayaan ulang tahun.
  • Mawar Oranye: Simbol antusiasme dan energi. Mawar oranye sering digunakan untuk menunjukkan rasa bangga atau semangat dalam mencapai sesuatu.

6. Mawar Juliet: Bunga Mawar Termahal di Dunia

Mawar bukan hanya indah, tetapi juga bisa sangat berharga. Salah satu contoh yang paling mencolok adalah mawar Juliet, yang dikembangkan oleh pembudidaya bunga terkenal, David Austin.

Ia menghabiskan 5 juta dollar AS (sekitar Rp 76 miliar) selama 15 tahun untuk menciptakan hibrida mawar berwarna aprikot ini.

Mawar Juliet memulai debutnya pada tahun 2006 di Chelsea Flower Show dan langsung menggemparkan dunia bunga, bukan hanya karena keindahannya, tetapi juga karena harganya yang fantastis.

Pada tahun 2006, mawar Juliet dijual seharga 15,8 juta dollar AS atau sekitar Rp 230 miliar, menjadikannya kultivar mawar termahal yang pernah dikembangkan di dunia.

Keindahan dan eksklusivitas mawar ini menjadikannya sebagai simbol kemewahan dan prestise dalam industri bunga.

Mawar bukan hanya sekadar bunga yang indah untuk dipandang, tetapi juga memiliki sejarah panjang, manfaat kesehatan, dan makna budaya yang mendalam.

Dari fosil yang berusia jutaan tahun hingga varietas yang harganya mencapai miliaran rupiah, mawar telah membuktikan dirinya sebagai salah satu bunga paling berharga di dunia.

Dengan berbagai fakta menarik yang dimilikinya, mawar tetap menjadi simbol keindahan, cinta, dan kehidupan yang abadi.

Share it:

Tags

Related Articles